Brodan Kawak
|
11th Jun 2025
Recycle Teak:mebel kayu jati bekas yang digandrungi.
Jelajahi warisan budaya yang kaya di balik ukiran kayu Jepara yang indah. Pelajari bagaimana bentuk seni ini telah memikat dunia dengan keahliannya yang rumit dan desainnya yang tak lekang oleh waktu.

Diantara bahan mebel kayu yang diminati masyarakat adalah mebel kayu jati bekas rumah yang dikenal sebagai Recycle Teak. Kecuali kondisi kayu yang sudah sangat kering, kayu bekas atau recycled memiliki karakter visual yang menawan juga mengandung pesan historis yang menarik untuk diceritakan. Di samping itu penggunaan kayu Jati bekas jelas merupakan tindakan yang ramah lingkungan(reduce, reuse, recycle).
Masyarakat yang well educated akan merasa bangga dan percaya diri dengan perabotan, mebel atau furniture berbahan kayu jati bekas. Karenanya Recycled Teak Furniture justru mengisi ruang ruang hidup kaum berada (The Rich). Bisa berupa rumah privat, hotel, resort, resto, cafe juga kantor. Recycled Teak meuble kemudian menjadi penanda yang akan becerita sendiri kepada siapa saja yang datang sebagai tamu tamu. Istimewa kita.
Dengan gambaran di atas,akan sangat sayang jika sebuah mebel atau aksen Interior dari barang barang berbahan recycle teak wood tidak dirancang dengan maksimal dan tuntas.
Butuh design design intuitif, eksploratif dan avant-garde untuk material par exellent yang semakin hari semakin langka ini. Butuh komunikasi yang intens dan tuntas juga dengan pekerja, tukang kayu, ahli finishing dll. Agar supaya transformasi bentuk dan fungsi menjadi rangkaian reinkarnasi positif. Kesempurnaan. Heaven. Nirwana. Paradise. Atau apa saya yang mewakili keindahan.